Mahasiswa Butuh Apa ?

Haloo pencinta blogerss.. Apa kabar kalian semua?
Jangan Lupa Bahagia ya :)
Pada postingan kali ini aku mau memberikan semua curahan dan pandanganku tentang seorang mahasiswa. Okey kalau kita ngeliat mahasiswa itu apa pastinya brand imagenya udah terkenal banget kalau mahasiswa ya kuliah, mahasiswa ya sekolah tinggi, ilmunya banyak dan tentunya pengalamannya super. Tapi ketahuilah bahwa menjadi seorang yang menginjak fase mahasiswa itu luar biasa banget melangkahnya. Kenapa begitu ? Yaa karena pada intinya fase awal mahasiswa adalah dimaana kita meninggalkan masa remaja dan memasuki awal masa dewasa. Sungguh menarik bukan ??
Memasuki masa dewasa mungkin bagi sebagian orang bukanlah hal yang tidak asing lagi, ya karena dewasa itu bukan dari umur sebernarnya. Kedewasaan seseorang tercermin bagaimana dirinya dalam mengambil keputusan dengan pola pikirnya. Dari definisi itu bisa dibilang anak umur 10tahunan adalah anak dewasa ketika ia berhasil menerapkan unsur kedewasaan yang ada dalam dirinya. Lalu apakah semua mahasiswa itu dewasa ?? Okey ini mungkin pertanyaan yang sedikit butuh survey juga untuk menjawabnya. Tapi pada intinya marilah bersama-sama menjadi pribadi yang lebih baik dan dewasa :)
Seorang mahasiswa pada kebanyakan itu mereka menekuni bidang spesifik mengenai kariernya kedepan. Hal itu berarti mereka dapat fokus untuk menentukan karier selanjutnya. Selain fokus juga pastinya enjoy apapun dan dimanapun. Memang menjadi orang yang perfect, mahir dan professional bukanlah hal yang instan, butuh banyak ribuan proses bukan hanya satu proses saja. Mengapa beribu-ribu proses? Karena dari ribuan itu kita akan menemukan jalan keluar artinya tidak hanya sekali coba saja beruntung berhasil ataupun sekali coba gagal menyerah. Ribuan proses tentu akan mengantarkan kita memilh sudut pandang yanh beragam terhadap segala hal.
Sebagian orang mungkin mengenal proses itu dengan sebutan belajar ketika mengeyam bangku pendidikan. Memang hal itu benar adanya. Ketika sekolah dan kuliah yang paling mendasar adalah belajar. Belajar itu kewajiban kita sebagai pelajar dan kewajiban kiat sebagai anak yang berbakti kepada orang tua. Prioritas pertama adalah belajar karena itulah bentuk tanggung jawab anak kepada orang tuanya. Pengorbanan yang dilakukan ortu tidaklah sia-sia untuk mendidik anak-anaknya.
Lalu apakah hanya cukup dengan belajar saja yang harus dilakukan seorang mahasiwa. Okey, nilai ataupun prestasi akademik memang dapat diraih dengan belajar yang giat. Tetapi dengan hanya belajar peningkatan hard skill yang ada pada diri kita, lalu bagimana dengan soft skillnya ? Nah berhungan dengan soft skill, kemampuan satu ini dapat dibentuk dengan pengalaman lain selain belajar dikelas. Apa itu pengalaman lain ? Ya..pengalaman itu dapat berupa organisasi, kepanitiaan , magang dan lain-lain.
pengalaman dalam organisasi,kepanitiaan disini mempunyai peran penting sembari mewarnai dunia perkuliahan sebab didalam pengalaman tersebut tersirat beragam aksi nyata atau implementasi kita bekerjasama dalam satu grup untuk melakukan berbagai proyek yang telah direncanakan. Dari sinilah dapat timbul bagaimana kemampuan diri menghadapi berbagai problematika. Ya inilah yang dikategorikan sebagai proses untuk menjadikan yang lebih baik.
Namun, bukan berarti organisasi , kepanitiaan dll adalah hal yang mutlak dilakukan sebagai seorang mahasiswa. Pastinya setiap mahasiswa punya alasan atau motivasi tersendiri dalam menyikapi dirinya harus bagaimana. Terkadang memang banyak mahasiswa yang merangkap jabatan dalam berbagai organisasi atau biasa disebut aktivis kampus. Lalu ada pula yang mereka kita tahu tidak aktif dalam hal seperti itu. Mengapa terdapat perbedaan semacam itu ? Ya karena pada dasarnya mahasiswa adalah orang yang memiliki kebebasan untuk memilih,berserikat, berkumpul.. So pastinya mereka adalah beragam.
Mahasiswa yang statusnya sebagai aktivis kampus ini telah menjadikan hal itu sebagai kemampuan dan kesenangan dalam dirinya. Lain halnya dengan mereka yang tidak aktif dalam organisasi maupun kepantiaan. Bukan berarti, golongan ini adalah golongan yang rendah patut untuk dilupakan, Bukan , Bukan seperti itu.. Carilah apa yang menjadi faktor dari hal itu.. Bisa saja mereka yang tidak aktif adalah mereka yang aktif dalam kegiatan luar kampus, ataupun mereka sibuk dengan berbagai pelatihan atau training yang mereka lakukan untuk memperbaiki diri atau bahkan mereka yang memanfaatkan waktu luang diluar kuliah untuk mencari penghasilan lebih dalam membiayai keperluan dirinya. Jadi jangan seenaknya untuk memilih maupun langsung menilai status mahasiswa tersebut. Karena seperti yang telah disampaikan diawal , seorang mahasiswa sudah terlatih dewasa untuk memilih dengan yakin dimana jalan yang harus mereka lalui


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Meet n Greet KICK ANDY

Pertama Kali menjadi Mahasiswa PKN STAN itu.........